UKI Toraja Gelar Wisuda di Ruang Auditorium, Lokasi Pelaksanaan SR XVIII PGI
TORAJA,PGI.OR.ID-Dalam tahun akademik 2024/2025 ini menjadi momen spesial bagi Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, karena untuk pertama kalinya memindahkan pelaksanaan Wisuda dari Aula Kampus 1 Makale, Tana Toraja ke Gedung Auditorium Kampus 2 UKI Toraja di Kakondongan, Kecamatan Tallunglipu Toraja Utara, Sulawesi Selatan, yang akan menjadi tempat pelaksanaan Sidang Raya XVIII PGI.
Auditorium dengan kapasitas kurang lebih 5.000 orang tersebut digunakan untuk prosesi wisuda 1.231 wisudawan yang digelar pada Senin (14/10/2024). Penggunaan gedung megah ini ditandai dengan pelaksanaan ibadah syukur “Ma’pasoro’ Pande” (menghentikan tukang dari pekerjaannya karena semua sudah selesai), yang dirangkai dengan ibadah syukur dan pembekalan (gladi kotor) bagi calon lulusan yang digelar di gedung tersebut, Sabtu (12/10/2024).
Perguruan Tinggi milik Gereja Toraja dibawah Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Makale ini, mewisuda mahasiswa/wi semester genap tahun akademik 2023/2024 sebanyak 1.232 wisuda sarjana, dan 17 wisudawan magister dengan rincian 1.248, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sebanyak 58 wisudawan, Pendidikan Bahasa Inggris 25 Wisudawan, Pendidikan Matematika 23 wisudawan, Teknologi Pendidikan 39 wisudawan, PGSD 95 wisudawan, Pendidikan Fisika 3, Teknik Mesin 108 wisudawan, Teknik Sipil 268 wisudawan, Teknik Elektro 38 wisudawan, Agroteknologi 69 wisudawan, Manajemen 281,Teknik Informatika 159 wisudawan, Teologi 45 wisudawan dan Magister Pendidikan Bahasa Indonesia 17 wisudawan.
Kegiatan ini diawali dengan pembekalan calon lulusan UKI Toraja oleh PT Nusa Talenta Indonesia, dilanjutkan pembekalan dari PT Telkomsel Branch Makassar dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Toraja Utara, setelah itu dilanjutkan dengan ibadah syukur dan gladi para wisudawan.\
Pada kesempatan itu, Rektor UKI Toraja, Prof. Dr. Oktavianus Pasoloran, S.E., M.Si., Ak. CA., menyampaikan rasa syukur dan bahagi akhirnya gedung yang dinanti-nantikan selesai pembangunannya dan dapat digunakan meskipun belum 100% rampung.
Menurutnya, salah satu yang menjadi kendala di Toraja adalah gedung yang representatif untuk kegiatan yang dapat menampung sampai 5.000 orang, sehingga hadirnya auditorium ini akan menjawab itu dan sekaligus menjadi icon baru di Toraja.
“Dengan kehadiran auditorium ini bukan hanya untuk kegiatan wisuda tetapi juga untuk kegiatan-kegiatan kemahasiswaan dan juga menjadi salah satu ikon baru di Toraja dan tentu fasilitas ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat baik event nasional maupun internasional. Kehadiran Auditorium ini selain untuk kegiatan internal UKI Toraja tentu kita juga terbuka untuk kegiatan-kegiatan external termasuk kegiatan Pemerintah baik itu kegiatan budaya dan sebagainya,” urai Prof Oktovianus.
Dia pun menambahkan di gedung ini nantinya akan dibuat perpustakaan, ruang kuliah pascasarjana, mini studio, ruang seminar dengan kapasitas 300 orang akan disiapkan di auditorium ini. Selain itu, untuk waktu dekat pada anggal 8-14 Nopember yang akan datang auditorium ini dipersiapkan untuk pelaksanaan Sidang Raya XVIII PGI. “Untuk pelaksanaan wisuda sendiri, Panitia telah menyiapkan 2 lantai gedung auditorium ini untuk keluarga wisudawan nantinya yaitu di basement dan ruang perpustakaan, cukup bawa tikar saja” tutup Rektor UKI Toraja.
Sementara itu, atas nama Pemerintah dan Masyarakat Toraja Utara, Pj. Bupati Toraja Utara Dr. Amson Padolo, S.sos, M.Si dalam sambutannya, menyampaikan selamat dan sukses kepada 1.231 wisudawan UKI Toraja. “Pada hari ini bukan akhir dari perjuangan tapi awal pendewasaan dan perjuangan sesungguhnya, dimana hari ini kalian memiliki tanggung jawab tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga dituntut untuk berkontribusi untuk lingkungan sekitar dan kemajuan daerah yang kita cintai ini,” katanya.
Amson Padolo berharap para wisudawan yang memiliki karakter dan berdaya saing global, mampu melahirkan inovasi yang menginspirasi sehingga memberi manfaat untuk membangun Kabupaten Toraja Utara.
Pria yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sulawesi Selatan ini juga berpesan kepada wisudawan, orangtua, keluarga dan semua yang hadir, agar dalam menghadapi pesta demokrasi Pilkada 2024 agar senantiasa menjaga ketertiban, keamanan, dan tidak terpancing dengan propaganda dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab agar pesta demokrasi bisa berlangsung dengan baik dan lancar, kedepankan dialog dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Siap digunakan untuk SR XVIII PGI
Dalam konteks sekarang UKI Toraja mengalami perkembangan yang cukup pesat terutama dalam hal pembangunan fasilitas kampus, seperti laboratorium lengkap dengan segala fasilitas pendukungnya. Demikian Ketua Umum Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja, Pdt Dr. Alfred Anggui, M.Th menilai perkembangan yang terjadi di Kampus UKI Toraja.
Lebih jauh diungkapkan bahwa UKI semakin maju dan semakin baik. Pembangunan laboratorium berikut fasilitasnya sudah lengkap, sehingga mahasiswa tidak perlu lagi pergi jauh untuk melakukan praktik.
Pada bagian lain mengungkapkan bahwa pembangunan Auditorium di Kampus II UKI Toraja di Kakondongan juga disebut sebagai wajah baru bagi UKI Toraja. Auditorium ini akan menjadi lokasi pelaksanaan Sidang Raya XVIII Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) 2024 yang akan dihadiri sekitar 4.000 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
“Dalam konteks demikian maka Wisuda yang untuk pertama kali dilaksanakan di Audiotorim ini juga sekaligus menjadi simulasi jelang Sidang Raya PGI di Toraja Utara, dimana Gereja Toraja sebagai tuan dan nyonya yang akan dihadiri kurang lebih 4.000 orang,” pungkasnya.
Pewarta: Aleksander Mangoting