Hotline 1
021-3150451Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB)
Ketum : Pdt. Paulus Kariso Rumambi
Sekum : Pdt. Elly Dominggas Pitoy – de Bell
Bendahara : Dkn. Eddy Maulana Soei Ndoen
Pengenalan
Menjadi Anggota PGI: 25 Mei 1950
Berdiri: 31 Oktober 1948
Profil Singkat
GPIB saat didirikan bernama De Protestantse Kerk in Westelijk Indonesie berdasarkan Tata-Gereja dan Peraturan-Gereja yang dipersembahkan oleh proto-Sinode kepada Badan Pekerja Am (Algemene Moderamen) Gereja Protestan Indonesia. Ketika pertama kali terbentuk, GPIB mempunyai tujuh Klasis (kini disebut Mupel atau Musyawarah Pelayanan) dengan 53 jemaat. GPIB kini merupakan salah satu Gereja Protestan terbesar di Indonesia, dengan anggota-anggotanya yang banyak berasal dari Indonesia Timur. Namun dalam perkembangannya sekarang, anggota-anggota Gereja ini sangat berbaur dan dapat dikatakan hampir setiap suku bangsa di Indonesia terwakili di Gereja ini.

Program-program pelayanannya mencakup pendidikan, pelayanan kesehatan, pembangunan masyarakat desa, dan lainnya. GPIB juga aktif di dalam dialog antar-iman dengan umat beragama lainnya dan kegiatan penerbitan untuk kebutuhan internal dan eksternal. GPIB adalah anggota GPI, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Dewan Gereja-Gereja Asia (CCA), Aliansi Gereja-Gereja Reformasi se-Dunia (WARC), dan Dewan gereja-Gereja se-Dunia (WCC). GPIB menjadi anggota dari PGI sejak tanggal 25 Mei 1950. GPIB merupakan bagian Gereja Protestan Indonesia yang berdiri sendiri sebagaimana disetujui dan diputuskan melalui Surat Keputusan Wakil Tinggi Kerajaan di Indonesia tertanggal 1 Desember 1948 No. 2. GPIB berdenominasi Reformeed dan memiliki wilayah pelayanan di Indonesia dan juga di manca negara.
Kontak
Tetap Terhubung dengan Kami
-
-
Hotline 2
021-3150455 -
Hotline 3
021-3908118-20 -
Kirim Emai
info@pgi.or.id
