Siarak, Gotong-Royong Bangun Panggung dan Pondok untuk Pembukaan SR XVIII PGI 2024
TORAJA,PGI.OR.ID-Salah satu pesta iman gereja-gereja yang terhimpun dalam Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) adalah Sidang Raya, dan untuk tahun ini Gereja Toraja menjadi tuan dan nyonya rumah pelaksanaan Sidang Raya ke XVIII PGI, dimana rencana pembukaan akan dilaksanakan di objek wisata Ke’te’ Kesu’, Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Hal ini tentu dalam konteks bahwa Gereja Toraja sangat menghormati dan memberi perhatian besar kepada warisan leluhur yang sudah menjai objek wisata. Hal ini juga untuk memperlihatkan bagaimana warga Gereja Toraja menikmati imannya dalam konteks budaya yang ada di Toraja.
Terkait hal itu, maka untuk tempat kegiatan pembukaan yang rencananya dilaksanakan pada 8 Nopember 2024, saat ini panitia sedang membangun panggung dan pondok sebagai tempat bagi peserta saat pembukaan sidang raya nanti. Panggung dan pondok ini menggunakan sekitar 2000 batang bambu besar, dan 3000 bambu kecil, ditambah papan sebagai lantai serta atap. Khusus papan dan milik kelompok masyarakat yang ada di sekitar Ke’te’ Kesu’.
Jumat (11/10/2024), dilaksanakan yang disebut “Siarak” yaitu bentuk kebersamaan kerja gotong-royong warga jemaat, dan warga masyarakat secara sukarela, yang bermukim di sekitar daerah Ke’te’ Kesu’ untuk menyelesaikan pembangunan panggung dan pondok. Kerjasama ini sebagai bentuk partisipasi jemaat dan warga masyarakat sekitar untuk mendukung pelaksanaan Sidang Raya PGI.
Ketua II Panitia SR XVIII PGI, Frederik Victor Palimbong, saat berada di lokasi pembangunan, menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah ikut bergotong royong.
Pewarta: Alexander Mangoting